Aktual

Aipda Iwan Inpresi Berikan Pelatihan NAC di Rumah Asa Silampari untuk Dukung Perubahan Perilaku Klien

Lubuk Linggau, global aktual – Dalam rangka meningkatkan kualitas pemulihan bagi para klien, Rumah Asa Silampari menggelar pelatihan Neuro Associative Conditioning (NAC) pada Senin, 8 Desember 2025. Pelatihan ini menghadirkan Aipda Iwan Inpresi dari Polres Lubuk Linggau Polda Sumatera Selatan sebagai fasilitator utama.

Kegiatan yang berlangsung interaktif ini mendapat antusiasme tinggi dari para peserta pembinaan. Kehadiran anggota kepolisian dalam program tersebut menjadi bukti nyata sinergi antara aparat penegak hukum dan lembaga sosial dalam upaya rehabilitasi dan reintegrasi sosial.

Dalam sesi tersebut, Aipda Iwan memperkenalkan metode Neuro Associative Conditioning—sebuah pendekatan perubahan perilaku yang dipopulerkan oleh motivator internasional Tony Robbins. NAC menekankan proses cepat dalam memutus kebiasaan, emosi, dan perilaku negatif, lalu menggantinya dengan pola baru yang lebih positif dan memberdayakan.

Selain menyampaikan teori, Aipda Iwan juga memberikan panduan praktis. Peserta diajak untuk mengenali pemicu perilaku tidak sehat dan membangun asosiasi baru yang lebih konstruktif.

Pelatihan NAC ini dirancang untuk mencapai beberapa tujuan penting:

  • Memberikan pemahaman mendalam mengenai cara kerja perubahan perilaku dan peran pikiran dalam mempengaruhi tindakan.
  • Mengenalkan metode NAC sebagai teknik yang efektif dan cepat untuk perubahan mendasar.
  • Meningkatkan motivasi peserta agar yakin bahwa perubahan hidup dapat dicapai sepenuhnya.
  • Membantu pemetaan emosi sehat, sehingga peserta mampu merespons tantangan hidup secara positif.

Menurut Aipda Iwan, Polri tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga berperan dalam membangun kembali mentalitas masyarakat yang membutuhkan pendampingan.

“Kami percaya bahwa perubahan perilaku adalah pondasi utama dalam proses pemulihan. Dengan NAC, peserta tidak hanya menghentikan kebiasaan lama, tetapi juga menggantinya dengan motivasi dan pola pikir baru yang memberdayakan,” ujarnya.

Dengan bekal materi NAC, para klien di Rumah Asa Silampari diharapkan dapat memperkuat mental, memutus pola perilaku destruktif, serta mempersiapkan diri untuk kembali ke masyarakat sebagai individu produktif dan berdaya.

Pelatihan ini menjadi langkah nyata dalam mendukung proses pemulihan holistik dan meningkatkan kualitas hidup para peserta secara berkelanjutan. (Separi)

Please follow and like us:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Enjoy this blog? Please spread the word :)